Kamis, 28 Mei 2015

Cara Belajar Membaca Untuk Balita



Semua orang tua pasti akan merasa senang bila anak balitanya sudah mulai pandai membaca, karena sejak lahir anak-anak kita telah Allah karuniakan sebuah otak yang mempunyai kemampuan beribu kali lebih hebat dari super computer yang ada didunia ini. Agar kepandaian anak tersebut teroptimalkan dan berlanjut sampai dia dewasa kelak, maka tugas sebagai orang tua harus berupaya semaksimal mungkin memberi rangsangan sensorik yang positif dengan menyediakan sarana yang dapat merangsang imajinasi minat membaca. Perkembangan otak anak balita akan lebih optimal jika anak diberi rangsangan sensorik yang positif secara langsung seperti membaca atau dibacakan cerita dan disampaikan dengan bahasa yang mudah dicerna. Karena anak-anak balita masih membutuhkan pendamping dalam proses belajar membacanya. Sebagai orang tua yang bijak, maka Anda harus memakai metode belajar membaca yang sesuai dengan karakteristik anak untuk media belajar membaca anak balita Anda seperti pada abaca flashcard. Mengapa harus pakai abaca flashcard? Abaca flashcard terlahir untuk anak-anak balita, karena metodenya mudah yaitu menggunakan aritmatika suku kata yang sesuai dengan karakteristik anak yakni belajar sambil bermain dan bermain sambil belajar. Bermain dan belajar bisa dilaksanakan secara bersamaan, karena bermain merupakan kegiatan yang sangat mengasikkan bagi setiap anak balita. Abaca flashcard pada setiap serinya dilengkapi dengan game-game yang seru, mendebarkan dan dapat merangsang imajinasi minat membaca pada anak.

Pengembangan kemampuan membaca pada anak balita dapat dilaksanakan selama masih sesuai dengan karakteristik anak. Tidak ada efek negatif pada anak yang bisa membaca pada usia dini, justru anak tersebut lebih maju disekolahnya dibandingkan dengan anak yang lainnya. Faktanya masih banyak anak sekolah klas I sekolah dasar yang belum bisa membaca. Bagaimana dengan anak balita Anda? Bila anak balita Anda ingin bisa membaca dalam waktu singkat maka pakailah abaca flashcard sebagai metode belajar membacanya seperti ribuan balita lain yang kecanduan belajar membaca pakai abaca flashcard dan bisa membaca dalam waktu singkat tanpa les dan murah. Belajarnya sambil bermain sehingga anak tidak terbebani justru anak tersebut malah kecanduan minta belajar membaca terus.

Abaca flashcard disusun secara sistimatis, dapat mengaktifkan neuron otak kiri yang kurang berkembang pada anak-anak. Sebab pada anak balita otak kanan lebih dominan dibandingkan dengan otak kirinya. Itulah sebabnya anak-anak balita cenderung susah membedakan antara huruf “b” dan huruf “d”. Abaca flashcard dirancang untuk membangun hubungan ke dua bagian otak kiri dan otak kanan agar bersinergi secara optimal, karena ke dua bagian otak tersebut mempunyai fungsi yang berbeda. Jika ke dua bagian otak tersebut bersinergi secara optimal maka seorang anak balita ketika belajar apapun akan cepat memahaminya, serta mampu menghafal bahasa simbol dengan cepat. Insya Allah abaca flashcard dapat membantu anak-anak balita untuk belajar membaca dengan metode belajar sambal bermain sehingga proses belajarnya menjadi mengasikkan. Tunggu apalagi? Ayo segera pakai abaca flashcard sebagai metode belajar membaca untuk anak-anak balita Anda, sekarang juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar